Watyutink.com - Seringkali orang menganggap kesehatan adalah sesuatu yang berhubungan dengam tubuh secara fisik. Itulah sebabnya menjaga kesehatan selalu dikaitkan dengan kondisi fisik tubuh. Padahal kesehatan juga terkait dengan masalah pikiran dan perasaan. Itulah sebabnya pikiran dan perasaan harus senantiasa dijaga kondisinya.
Tidak selamanya suasana hati dalam kondisi senang. Terkadang suasana hati sedang tidak nyaman atau yang biasa disebut galau, suntuk atau bad mood. Kondisi ini jika dibiarkan bisa menjadi gangguan kesehatan pikiran dan perasaan.
Saat suasana hati sedang suntuk, galau atau bad mood seringkali seseorang melampiaskannya dengan makan dan minum. Sayangnya seringkali justru memilih makanan dan minuman yang tidak sehat, seperti minuman beralkohol atau makanan yang mengandung gula dan garam seperti makanan ringan.
Padahal sebenarnya ada makanan atau minuman yang baik dikonsumsi saat perasaan sedang bad mood.
Tahukah Anda, apa saja makanan dan minuman yang baik dikonsumsi saat galau?
Para ahli mengatakan, ketika perasaan sedang tidak baik, dianjurkan untuk memilih makanan yang mengandung asam lemak omega-3, probiotik, serat, protein termasuk asam amino triptofan, asam folat dan berbagai jenis vitamin B. Zat-zat tersebut diyakini dapat memberbaiki suasana hati yang buruk.
Salah satu makanan yang mengandung zat-zat tersebut adalah pisang. Buah berkulit kuning ini banyak mengandung asam amino triptofan dan vitamin B6. Zat-zat tersebut dapat memperbaiki suasana hati. Tidak heran jika triptofan sering digunakan sebagai suplemen untuk mengatasi depresi, insomnia, dan gangguan kecemasan.
Makanan lain yang baik untuk memperbaiki perasaan dan suasana hati adalah oatmeal. Pasalnya outmeal memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga baik dikonsumsi saat suasana hati sedang buruk.
Indeks glikemik rendah dapat melepaskan energi secara perlahan menuju aliran darah. Hal ini membantu gula darah dan suasana hati menjadi stabil. Selain itu outmeal juga mengandung selenium yang dapat menjaga suasana hati melalui pengaturan kelenjar tiroid.
Mengkonsimsi telur juga diyakini dapat memperbaiki suasana hati. Kadungan gizi, seperti protein dan asam lemak yang tinggi membuat telur bermanfaat untuk menjaga kesehatan otak. Selain itu, telur juga dapat membantu tubuh agar lebih bertenaga.
Beberapa jenis ikan, seperti sarden dan salmon diketahui merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik untuk meningkatkan fungsi otak. Kekurangan asam lemak omega-3 akan membuat seseorang lebih rentan mengalami suasana hati buruk dan depresi.
Cokelat lazim dijadikan camilan saat suasana hati sedang kacau. Menurut penelitian, mengonsumsi cokelat hitam mampu menurunkan hormon kortisol yang dihasilkan tubuh saat stres. Sebatang cokelat juga bisa merangsang otak melepaskan hormon endorfin serta zat serotonin dalam jumlah banyak.
Kekurangan cairan ternyata juga bisa mengganggui kesehatan fisik, mental serta menurunkan tingkat konsentrasi. Itulah sebabnya saat perasaan sedang tidak baik disarankan untuk banyak minum air putih. Bisa juga ditambahkan daun mint, irisan lemon, atau irisan stoberi ke dalam air putih.